Main Article Content
Abstract
Abstract. The inscreasing prevalence of hypertension among the elderly in Indonesia has become a significant public health concern.The average prevalanceof hypertension in the elderly reaches 63.2%,according to the Ministry of Health data in 2021.This condition necessitates community-based preventive and management measures.This study aims to provide education to elderly groups through Elderly Posyandu on early detection,prevention,and hypertension management.The methods used include participatory counseling,blood pressure measurement simulations,distribution of educational materials,and interactive discussions. Result showed an 85% improvement in participants’ understanding of hypertension and an increased compliance rate in regular blood pressure monitoring.Additionally,direct engagement with participants reinforced their awareness of adopting a healthy lifestyle.
Abstrak. Peningkatan angka hipertensi di kalangan lansia di Indonesia menjadi perhatian penting bagi kesehatan masyarakat. Rata-rata prevalensi hipertensi pada lansia mencapai 63,2% menurut data Kementerian Kesehatan RI tahun 2021. Kondisi ini memerlukan upaya pencegahan dan pengelolaan berbasis komunitas. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada kelompok lansia melalui Posyandu Lansia mengenai deteksi dini, pencegahan, dan manajemen hipertensi. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan pendekatan partisipatif, termasuk simulasi pengukuran tekanan darah, pembagian materi edukasi, dan diskusi interaktif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pemahaman peserta tentang hipertensi sebesar 85%, serta peningkatan kepatuhan terhadap kontrol rutin. Selain itu, interaksi langsung dengan peserta memperkuat kesadaran mereka tentang pentingnya pola hidup sehat.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Penulis mengakui bahwa Jurnal Pengabdian Masyarakat (DIMAS) berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0). Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal DIMAS kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Pengabdian Masyarakat (DIMAS); Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
Penulis yang mengirimkan naskah artikel, sepenuhnya menyadari bahwa, jika artikel tersebut diterima untuk terbit/publish, maka hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan kepada Jurnal Pengabdian Masyarakat (DIMAS) dan Sarana Bhina Ilmu Ltd., sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Penulis harus menandatangani perjanjian transfer hak cipta ketika mereka telah menyetujui bukti akhir yang dikirim oleh Jurnal Pengabdian Masyarakat (DIMAS) sebelum publikasi. Perjanjian transfer hak cipta dapat diunduh di sini.
Jurnal Pengabdian Masyarakat (Dimas) dan Sarana Bhina Ilmu Ltd., dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, opini, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Bagaimanapun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan oleh Sarana Bhina Ilmu Ltd., adalah menjadi tanggung jawab masing-masing penulis.
